✔ Sbmptn Gantikan Snmptn Jalur Tulis
Geger penghapusan SNMPTN Tulis ternyata eksklusif direspon oleh pemberitaan yang mengharukan... Ya! SBMPTN atau kepanjangan dari Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri kini menggantikan kiprah SNMPTN (Seleksi Nasional masuk PTN) jalur ujian tulis untuk menyeleksi bibit-bibit unggul untuk masuk ke Perguruan Tinggi Negeri.
Perubahan nama dari semula SNMPTN jalur ujian tulis menjadi SBMPTN ini menyangkut sebuah undang-undang yakni UU 12/2020 tentang PT yang mensyaratkan bahwa seleksi yang bersifat nasional biayanya harus ditanggung pemerintah, alias gratis. Sehingga kata "Nasional" pada SNMPTN diganti kata "Bersama".
Perubahan nama tersebut mempertegas cara mahasiswa baru untuk masuk Perguruan Tinggi Negeri akan tetap melalui tiga pintu yakni 50% lewat jalur SNMPTN (jalur undangan / prestasi), 30% lewat jalur SBMPTN (jalur tulis), dan sisanya 20% yakni jalur sanggup bangun diatas kaki sendiri atau kemitraan.
Sehingga SNMPTN hanya sanggup diikuti oleh siswa kelas 12 SMA lulusan tahun 2020 serta menggunakan nilai UN dan nilai rapor dari kelas 10 hingga 12 serta prestasi lainnya.
Sedangkan SBMPTN maupun jalur sanggup bangun diatas kaki sendiri hanya menggunakan tes seleksi sebagai prasyarat masuk PTN. Khusus untuk SBMPTN, siswa dari dua angkatan sebelumnya (yakni lulusan SMA tahun 2020 dan 2020) sanggup mengikuti SBMPTN. Ini menjawab protes besar-besaran di twitter seiring bergemanya gosip tentang penghapusan SNMPTN kemarin.
Sementara untuk jalur sanggup bangun diatas kaki sendiri akan menjadi tanggung jawab Perguruan Tinggi Negeri sendiri-sendiri.Jelas jalur ini perlu biaya yang cukup tinggi.... Hehe...
Pendaftaran SNMPTN sendiri akan dimulai 1 Februari hingga 8 Maret 2020, seleksi pada 9 Maret hingga 27 Mei 2020, pengumuman 28 Mei 2020, dan pendaftaran ulang pada 11-12 Juni. Sementara untuk kepentingan SNMPTN, PDSS akan dimulai 17 Desember 2020 hingga 8 Februari 2020, sedangkan pendaftaran dan seleksi SBMPTN masih menunggu keputusan panitia pusat dan lokal.
Perubahan nama dari semula SNMPTN jalur ujian tulis menjadi SBMPTN ini menyangkut sebuah undang-undang yakni UU 12/2020 tentang PT yang mensyaratkan bahwa seleksi yang bersifat nasional biayanya harus ditanggung pemerintah, alias gratis. Sehingga kata "Nasional" pada SNMPTN diganti kata "Bersama".
Perubahan nama tersebut mempertegas cara mahasiswa baru untuk masuk Perguruan Tinggi Negeri akan tetap melalui tiga pintu yakni 50% lewat jalur SNMPTN (jalur undangan / prestasi), 30% lewat jalur SBMPTN (jalur tulis), dan sisanya 20% yakni jalur sanggup bangun diatas kaki sendiri atau kemitraan.
Sehingga SNMPTN hanya sanggup diikuti oleh siswa kelas 12 SMA lulusan tahun 2020 serta menggunakan nilai UN dan nilai rapor dari kelas 10 hingga 12 serta prestasi lainnya.
Sedangkan SBMPTN maupun jalur sanggup bangun diatas kaki sendiri hanya menggunakan tes seleksi sebagai prasyarat masuk PTN. Khusus untuk SBMPTN, siswa dari dua angkatan sebelumnya (yakni lulusan SMA tahun 2020 dan 2020) sanggup mengikuti SBMPTN. Ini menjawab protes besar-besaran di twitter seiring bergemanya gosip tentang penghapusan SNMPTN kemarin.
Sementara untuk jalur sanggup bangun diatas kaki sendiri akan menjadi tanggung jawab Perguruan Tinggi Negeri sendiri-sendiri.Jelas jalur ini perlu biaya yang cukup tinggi.... Hehe...
Pendaftaran SNMPTN sendiri akan dimulai 1 Februari hingga 8 Maret 2020, seleksi pada 9 Maret hingga 27 Mei 2020, pengumuman 28 Mei 2020, dan pendaftaran ulang pada 11-12 Juni. Sementara untuk kepentingan SNMPTN, PDSS akan dimulai 17 Desember 2020 hingga 8 Februari 2020, sedangkan pendaftaran dan seleksi SBMPTN masih menunggu keputusan panitia pusat dan lokal.
Belum ada Komentar untuk "✔ Sbmptn Gantikan Snmptn Jalur Tulis"
Posting Komentar